Rumah tangga Virgoun dan Inara Rusli terancam kandas. Isu perselingkuhan mewarnai hubungan keduanya. Inara bahkan sempat membeberkan sejumlah bukti perselingkuhan Virgoun.
Seolah merasa tidak terima nama baik anaknya dicemarkan, ibunda Virgoun yakni Eva Manurung langsung memberikan pembelaan. Ia bahkan tak segan membongkar aib Inara di hadapan publik. Termasuk soal uang bulanan sebesar Rp2,7 juta yang diberikan Inara.
"Hidup di Jakarta ini cukup nggak Rp 2,7 juta tidak ada kendaraan wira-wiri ke sana ke mari, untuk makan untuk bayar ini itu, cukup nggak kira-kira?" sindir Eva. "Saya kemarin itu jual mobil. Mobil saya itu kena maticnya, saya jual. Virgoun bilang 'nanti ya diganti kasih Ina aja uangnya'. Sudah hampir 2,5 tahun sampai detik ini mobilnya nggak ada mobilnya nggak ada."
Tidak ingin masalah kian memanas, Inara baru-baru ini memberikan klarifikasi. Menurut Inara, apa yang ia lakukan sudah atas kesepakatan bersama.
"Itu kan kesepakatan bersama, semua keputusan suami itu sudah kesepakatan Virgoun antara ibunya, kakaknya, jadi ya sudah aku ngeluarin sesuai kesepakatan itu," kata Inara saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan. "Kalau ada uang di luar dari bulanan, itu emang karena aku negrasa, 'Oh, ada lebih nih', jadi aku kasih segitu."
Gara-gara sikapnya, hingga kini cibiran masih terus ditujukan untuk Eva. Sikap Eva dan ibunda Inara bahkan sempat dibanding-bandingkan oleh netizen. Saat beredar video Inara mencium tangan Virgoun saat sidang cerai, psikolog Lita Gading pun ikut memberikan tanggapan.
"Inara masih mencium tangan Virgoun saat mengucapkan terima kasih atau perpisahan. Itu artinya apa? Inara masih punya sopan santun, menghormati Virgoun sebagai bapak dari anak-anaknya, tidak menaruh dendam dan menunjukkan nilai attitude yang baik," kata Lita belum lama ini. "Pada saat gonjang-ganjing berita perselingkuhannya Virgoun, keluarga Inara tidak ikut campur lho mengklarifikasi atau membela Inara di media."
"Dia (keluarga Inara) tidak sibuk menerima undangan podcast sana-sini, wawancara, dan sebagainya, tidak seperti pihak sebelah yang sibuk menjelek-jelekkan menantunya," imbuh Lita. "Ibunya Inara memang elegan dan pintar menempatkan diri. Dia cukup memperhatikan dia (Inara) dari belakang. Dia (mendukung) secara internal dan berterima kasih pada pihak-pihak yang membela Inara, termasuk kepada saya."
Diakui Lita, ibunda Inara memang berkepribadian baik. "Saya bangga lho di-DM sama ibunya beliau yang mengucapkan terima kasih atas pembelaan saya, itu di luar dugaan. Namun seorang yang ber-attitude baik memang pasti akan melakukan hal itu dan dia pasti mengerti tentang agama," tandas Lita.
