Skip to main content
Dibacakan Surat Ferry Irawan, Sunan Kalijaga bikin Lelucon soal Tukang Jual Materai di Sel Tahanan: Kalau ada…

Dibacakan Surat Ferry Irawan, Sunan Kalijaga bikin Lelucon soal Tukang Jual Materai di Sel Tahanan: Kalau ada…

Sunan Kalijaga sebagai sahabat karib Ferry Irawan, baru-baru ini membuat pembelaan untuk kliennya melalui lelucon konyol soal tukang jual materai di sel tahanan.

Sempat dinyatakan kalah telak oleh Hotman Paris, malah bikin Sunan Kalijaga meradang dengan seolah-olah mempertanyakan padanya soal tukang jual materai di sel tahanan Ferry Irawan.

Dirinya yang dituding oleh kubu sebelah soal perkara surat kuasa yang tak bermaterai, akhirnya direspons tudingan mereka oleh Sunan Kalijaga melalui pertanyaan lucu soal tukang jual materai di sel tahanan Ferry Irawan.

Semua ungkapan Sunan Kalijaga yang mempertanyakan soal tukang jual materai di sel tahanan, ia ungkapkan dalam konferensi pers di depan para awak media.

Sunan Kalijaga memperingatkan pada Hotman Paris untuk tak membangun opini publik serta lebih teliti lagi dalam menangani kasus perkara hukum.

“Jangan suka membangun opini publik nanti malu sendiri, jadi pengacara itu teliti dulu,” kata Sunan Kalijaga, dilansir dari YouTube Channel STARPRO Indonesia oleh Hops.ID pada Jumat, 3 Maret 2023.

Setelah itu, Sunan Kalijaga membacakan isi surat yang ditulis langsung oleh Ferry pada saat dirinya mendekam di balik jeruji besi.

Dalam isi surat tersebut, Ferry menginginkan Sunan Kalijaga untuk mengambilkan barang-barangnya, seperti baju-baju, dokumen pribadi, serta barang-barang pribadi lainnya.

“Ini jelas kok di sini ya, Surabaya, 9 Februari 2023. Kepada yang terhormat Bro Sunan, minta tolong diambilkan semua barang, barang milik pribadi saya seperti baju-baju, dokumen, akta lahir, passport, dan barang-barang pribadi lainnya di laci sebelah kanan tempat tidur,” jelasnya seraya membacakan surat kliennya.

Selain itu, Ferry juga menginginkan agar sahabatnya dapat mengambilkan obat-obatan serta box handphone miliknya di laci kamarnya.

“Obat-obatan dan seluruh isi lacinya dan box handphone, terima kasih banyak untuk kebaikan dan support-nya wassalam, tanda tangan Ferry,” jelasnya lagi.

Sehabis membacakan surat itu, Sunan Kalijaga pun mempertanyakan soal tukang jual materai di dalam sel tahanan kliennya.

“Kalau surat ini kemarin diketawain, ditertawakan surat ini karena alasannya tidak bermaterai, sekarang saya mau tanya, apa ada yang jualan materai di dalam sel tahanan Polda Jawa Timur?” tanyanya.

Jika memang ada yang menjual materai di dalam sel tahanan Ferry, tentunya kliennya itu pasti akan menempelkannya di atas surat kuasanya.

“Kalau ada pastilah Ferry sudah membubuhkan materai, lah wong Ferry di tahanan kok, nggak ada gitu loh, ini juga kan kertas, kertas biasa,” ucapnya.

Bahkan, dirinya pun berani menantang siapa pun yang meragukan keabsahan surat tersebut.

“Jadi jelas ya, bahkan saya berani menantang, kalau ada yang meragukan surat ini surat palsu atau bikin-bikinan bukan dari Ferry, silakan laporkan biar terang benderang,” imbuhnya.

Jika ada yang meragukan keautentikan surat itu, maka dirinya akan melibatkan Bareskrim untuk membuktikan keabsahan surat tersebut.

“Nanti dilihat oleh Bareskrim, dilihat bener nggak, motorik tarikan tangannya Ferry apa bukan, silakan laporin, tapi kalau tidak terbukti, pasti kita lapor balik gitu,” tutupnya.