Skip to main content
Cekcok di Hotel, Ini Motif Ferry Irawan KDRT Venna Melinda

Cekcok di Hotel, Ini Motif Ferry Irawan KDRT Venna Melinda

Ferry Irawan dilaporkan Venna Melinda ke Polda Jawa Timur atas kasus KDRT. Ferry juga telah menjalani pemeriksaan pada Senin (9/1) kemarin sekitar pukul 10.50 WIB.
Venna Melinda mengaku kepada polisi bahwa KDRT terjadi pada Minggu (8/1) di hotel Jalan Dhoho, Kediri, Jawa Timur. Venna kemudian melaporkan sang suami ke Polres Kediri Kota atas KDRT tersebut.

"Awal mula kejadian kasus ini dimulai dari yang bersangkutan (Venna Melinda dan Ferry Irawan) cekcok di salah satu hotel di Kota Kediri," kata Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Dirmanto kepada wartawan saat dimintai konfirmasi dilansir detikJatim.

Polisi kemudian mengungkap motif Ferry melakukan KDRT. Menurut Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Hendra Eko Triyulianto, terjadi kesalahpahaman antara Ferry dan Venna.

"Untuk motif ada kesalahpahaman keluarga, suami istri. Cekcok," katanya.

Ferry Irawan yang kemarin menjalani pemeriksaan memilih diam seribu bahasa. Ia tidak bicara apa pun mengenai laporan KDRT yang dilayangkan sang istri.

Ferry terlihat dikawal seorang polwan dan langsung naik mobil Toyota Avanza warna silver dengan nomor polisi AG1898BU dan langsung pergi usai diperiksa.

Sementara itu, berdasarkan hasil visum, Venna Melinda mengalami luka pada bagian hidung hingga mengeluarkan darah. Menurut polisi, luka itu diakibatkan karena tekanan dari kepala Ferry.

"Luka dari keterangan di hidung. Kalau keterangan korban dia ditekan kepala terlapor menekan hidungnya sampai mengeluarkan darah," terang AKBP Hendra.

"Karena kejadian TKP di dalam kamar. Namun saat si korban keluar kamar ada saksi dari pihak hotel," pungkasnya.

Venna Melinda membawa sejumlah barang bukti berupa handuk serta baju yang berlumuran darah. Bukti-bukti tersebut diserahkan Venna ketika melaporkan sang suami ke polisi.