Skip to main content
Bandingkan Kasus KDRT-nya dengan Lesti Kejora, Venna Melinda Protes Ferry Irawan Belum Ditahan

Bandingkan Kasus KDRT-nya dengan Lesti Kejora, Venna Melinda Protes Ferry Irawan Belum Ditahan

Bandingkan kasus KDRT-nya dengan Lesti Kejora, Venna Melinda protes Ferry Irawan belum ditahan.

Keinginan Venna Melinda untuk menjadikan Ferry Irawan sebagai tersangka KDRT akhirnya terpenuhi.

Namun Venna Melinda protes Ferry Irawan sudah tersangka tapi belum ditahan.

Venna melinda belum lama ini menggandeng Hotman Paris sebagai pengacaranya, ia pun menceritakan kronologi KDRTnya kepada sang pengacara.

Seperti diketahui, Venna melinda mengalami pendarahan dibagian hidungnya hingga bercucuran darah akibat di KDRT Ferry Irawan.

Venna melinda yang telah melaporkan Ferry Irawan pun agaknya geram lantaran sang suami belum ditahan.


Oleh karena itu, Venna meminta bantuan Hotman Paris untuk segera menjebloskan Ferry Irawan ke penjara.

"Dia (Venna Melinda) rupanya sekarang dirawat di rumah sakit Surabaya. Dia bilang selain hidungnya yang ngocor darah, ternyata rusuknya ada kemungkinan besar patah. Jadi dia minta banget agar saya jadi pengacaranya, dan juga dia sangat kesal kenapa tidak dilakukan penahanan atas laporan polisinya itu," ujar Hotman Paris di kanal YouTube Was Was, Rabu (11/1/2023).

Menurut cerita Hotman Paris, Venna merasa tak adil dan membandingkan kasusnya dengan dugaan KDRT yang sempat dialami pedangdut Lesti Kejora.

Di mana kala itu Rizky Billar langsung ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan karena dugaan KDRT yang dilakukan terhadap sang istri, Lesti.

"Karena katanya suaminya setelah diperiksa 1x24 jam ternyata dibolehkan pulang," imbuhnya.

"Dia merasa ini masuk kategori berat, tapi saya kan belum lihat buktinya. Tapi dalam kasusnya (Lesti Kejora), (Rizky Billar) itu langsung ditahan. Makanya dia protes kenapa ini tidak ditahan gitu." tambah Hotman.

Kasus Venna Melinda menjadi korban KDRT oleh Ferry Irawan diduga telah beberapa kali dilakukan disebabkan penolakan ajakan berhubungan suami istri.

Hotman Paris membeberkan soal penyebab adanya cekcok antara Venna Melinda dengan Ferry Irawan sebelum KDRT.

Percekcokan tersebut disinyalir lantaran Ferry Irawan tak senang karena Venna Melinda akan kembali ke dunia politik.

"Sepertinya sebelumnya sudah ada percekcokan mereka dan katanya ini semakin intens percekcokan itu karena si Venna ini mau kembali lagi ke dunia politik. Jadi, ada faktor tidak suka," kata Hotman Paris.


Tak hanya itu, Hotman Paris juga mengungkapkan fakta mengejutkan terkait penyebab keduanya cekcok hingga terjadi KDRT.

Pengacara kondang tersebut menyebut jika dugaan KDRT tersebut berawal dari penolakan hubungan intim.

Ferry Irawan yang mengajak hubungan intim Venna Melinda ditolak sang istri dengan alasan sedang lelah.

"Jadi perselisihan mereka itu bermula dari karena Venna Melinda itu capek, dan biasalah seorang suami kan berhak juga minta gini kan (berhubungan intim), ternyata ya begitulah (terjadi KDRT)," ungkap Hotman di Kejaksaan Negeri Jakarta Barat, Rabu (11/1/2023), seperti dikutip dari Warta Kota.

"Ternyata apa yang dialami Venna Melinda itu bukan hanya sekali. Kata Venna, selalu ada masalah setiap (Ferry) minta gini (berhubungan intim)," ujar Hotman.

Terakhir, Hotman bilang, Venna sudah tertekan menjalani rumah tangga bersama Ferry Irawan.

Soal penyebab dugaan KDRT sebelumnya juga disebut oleh Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto. Ia menjelaskan, dugaan KDRT itu bermula dari cekcok antara Venna Melinda dan Ferry Irawan. Cekcok itu pun berujung KDRT.

“Awal kejadian kasus ini dimulai dari yang bersangkutan ini cekcok di salah satu hotel di wilayah Kediri,” kata Dirmanto, Senin (9/1/2023), seperti dikutip dari Kompas.com.

Venna Melinda sendiri sudah melaporkan dugaan KDRT ini ke Polres Kediri yang kemudian ditindaklanjuti oleh penyidik Ditreskrimum Polda Jatim.

Saat ini, penyidik sudah memeriksa lima orang saksi, termasuk Venna, Ferry, adik Venna, dan petugas hotel. Barang bukti rekaman CCTV hotel juga sudah dikumpulkan.

Status Ferry Irawan

Kasus ini pun ditangani oleh Polda Jawa Timur dan penyidik memeriksa pihak pelapor sekaligus terlapor yaitu Venna Melinda dan Ferry Irawan pada Senin (9/1/2023) kemarin.

"Hasil keterangan korban, dia ditekan sama kepala terlapor. Jadi menekan hidungnya sampai berdarah. Pakai kepala. Ditekan, bukan dibenturkan," ungkap Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Hendra Eko Triyulianto menguak pengakuan Venna Melinda.

Sementara itu, untuk saat ini sstatus Ferry Irawan masih sebagai terlapor.

Pihak kepolisian pun akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus KDRT ini.

"Masih terlapor (status Ferry Irawan). Nanti kita lakukan penyelidikan lebih lanjut," katanya.

Venna Melinda menyerahkan sejumlah barang bukti terkait dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang diduga dilakukan suaminya, Ferry Irawan.

Menurut Direskrimum Polda Jawa Timur, Kombes Pol Totok Suharyanto, Venna melapor membawa barang bukti berupa handuk dan pakaian yang dikenakan ketika peristiwa terjadi. Kedua barang tersebut berlumuran darah.